Indonesia UKM Forum, Upaya Kementerian BUMN dan Pertamina Berdayakan UMK Naik Kelas

jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) bersama Kementerian BUMN terus berperan aktif memberdayakan UMK agar naik kelas, mandiri, dan maju bahkan bisa go international.
Melalui agenda Indonesia UKM Forum yang digelar pada pada pekan lalu, Pertamina banyak menjabarkan peran aktifnya dalam membantu usaha mikro kecil (UMK) naik kelas.
Indonesia UKM Forum dibuka Menteri Koperasi dan UMK yang diwakili oleh Staf Khusus Kementerian Koperasi dan UKM, Fiki Satari.
Fiki menegaskan bahwa UMK merupakan tulang punggung ekonomi bangsa yang banyak menyerap tenaga kerja.
“UMKM di Indonesia menjadi salah satu tulang punggung perekonomian bangsa. Sebab, sektor ini memiliki 99 persen populasi usaha, telah menyerap sekitar 97 persen tenaga kerja, menyumbang 60 persen PDB Nasional, 58 persen investasi nasional, 22 persen digitalisasi UMKM, dan sebanyak 14 persen di antaranya telah berkontribusi di bidang ekspor,” jelasnya.
Peran pemerintah saat ini, imbuh Fiki, adalah konsen untuk mendesain program pemulihan ekonomi nasional khusus klaster UMK, dengan memberikan bantuan dalam hal suplai bahan baku, pembiayaan, relaksasi, diskresi, hingga stimulus.
“Dan banyak program relaksasi lain dihadirkan untuk membantu UMKM di Indonesia agar segera bangkit dari dampak pandemi,” imbuhnya.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menambahkan pihaknya juga turut mengambil peran dalam pembinaan UMK ini. Tercatat hingga 2020, terdapat sekitar 530 ribu UMK yang menjadi binaan BUMN.
Pertamina bersama dengan Kementerian BUMN terus mendorong UMK naik kelas, mandiri, dan maju bahkan bisa go international.
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah
- Pemprov Jateng: Transisi Energi Terbarukan Bukan Soal Sulit, Tetapi..
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Avtur Penerbangan Haji 2025 Aman
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- SLB OneSubsea Buka Fasilitas Pengembangan Bawah Laut Baru di Balikpapan