Indonesia Vs Denmark: Demi Juara Grup B Sudirman Cup 2019
''Menurut saya, pressure lebih pada Denmark. Dengan kekalahan kemarin ini jadi partai hidup mati buat mereka,'' kata pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi. ''Tapi itu berarti kita harus lebih hati-hati. Kalau buat saya, sih, ganda putra tetap wajib beri poin untuk tim,'' lanjutnya.
Ini seperti jadi isyarat bahwa Indonesia akan menurunkan the winning team yang mengalahkan Inggris Minggu lalu (19/5). Yang diubah, kemungkinan besar, hanya ganda campuran. Richard Mainaky akan menurunkan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang punya rekor head-to-head bagus atas Mathias Christiansen/Sara Thygesen.
Tunggal putra, yang lawannya paling berat, bakal kembali diberikan kepada Anthony Sinisuka Ginting. Head-to-head dia melawan Axelsen lebih bagus daripada Jonatan Christie. Berkaca pada pertemuan terakhir di Singapore Open April lalu, pelatih tunggal putra Hendri Saputra juga lebih condong ke Ginting.
''Waktu itu, Jonatan kalah di finishing, mati sendiri. Cara mainnya salah. Salah stroke, sehingga mudah dimatikan lawan,'' papar Hendri. ''Kalau Ginting, dia dua kali mengalahkan Axelsen. Tapi dia harus bisa kurangi kesalahan sendiri dan lebih fokus," imbuh dia. (*/na)
Indonesia Vs Denmark di laga terakhir Grup B Sudirman Cup 2019 rencananya akan disiarkan langsung TVRI mulai pukul 17.00 WIB.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Perempat Final BAC 2024: Gadis Wonogiri Pikul Beban Berat
- Swiss Open 2024: Carolina Marin Ungkap Perjuangan Berat Melawan Gregoria Mariska Tunjung
- All England 2024: Mengintip Persiapan Gregoria Mariska Menjelang Jumpa Musuh Bebuyutan
- All England 2024: Gregoria Mariska Tunjung Balas Dendam, Ini Rahasianya
- French Open 2024: Gadis Wonogiri Perpanjang Rekor Apik Lawan Tunggal Putri Korea
- Gadis Wonogiri Optimistis Melangkah Jauh di French Open 2024