Indra Sjafri: Pak Presiden, 2013 Saya Juara AFF U-19 tapi gak Dipanggil ke Istana

Indra Sjafri: Pak Presiden, 2013 Saya Juara AFF U-19 tapi gak Dipanggil ke Istana
Pelatih Timnas U-22 Indonesia Indra Sjafri saat berbicara di depan Presiden Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis (28/2). Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang menjamu Skuad Garuda Muda setelah berhasil menjuarai Piala AFF U-22 2019 di Phnom Penh, Kamboja.

Hal itu disampaikan Indra ketika mendampingi tim asuhannya yang diundang Presiden ketujuh RI itu ke Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis (28/2).

Indra bahkan mengungkit perlakuan berbeda pemerintah ketika dirinya berhasil membawa Timnas U-19 menjuarai Piala AFF U-19 dengan prestasi yang diraih Timnas U-22.

BACA JUGA: Cihuyy! Jokowi Beri Bonus Besar untuk Timnas U-22

"Ini tropi kedua bagi saya, tapi ada perbedaan Pak Presiden. Tahun 2013 saya juara AFF U-19, tapi gak dipanggil ke istana. Tapi hari ini dipanggil, terima kasih banyak Pak. Secara pribadi kami mengucapkan terima kasih dan bersama tim sudah diundang ke sini," ucap Indra di hadapan Jokowi.

Saat itu, Indra menyampaikan ada dua event penting ke depan yang ditugaskan kepada dirinya. Keduanya adanya Piala AFC U-23 dan SEA Games.

Indra Sjafri: Pak Presiden, 2013 Saya Juara AFF U-19 tapi gak Dipanggil ke Istana

"AFC itu nanti kalau kita lolos, juga akan menentukan kita ke kualifikasi di Olimpiade.

Skuat Timnas U-22 Indonesia dipimpin Pelatih Indra Sjafri dipanggil ke Istana Merdeka, ditemui langsung Presiden Jokowi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News