Industri Kreatif Dorong Ekonomi Indonesia Huni 4 Besar Dunia

Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan bergeser dari basis pertanian menuju industrialisasi dan ekonomi berbasis teknologi informasi.
Dia menambahkan, posisi kelas menengah Indonesia meningkat sekitar sepuluh persen tiap tahun.
Selain itu, ada 38 juta kelas menengah baru yang lahir antara tahun 2000 hingga 2016.
“Ini berarti menyumbang sekitar 20 persen pertumbuhan seluruh populasi yang ada saat ini. Industri kreatif akan memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi ke depan. Hal ini disebabkan ekonomi kreatif menyebabkan nilai tambah yang tinggi bagi suatu produk.” jelas Chatib.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menilai sektor jasa akan memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sektor jasa ini akan maju jika didukung infrastruktur IT yang bagus dan luas.
“Dengan makin meningkatnya sektor jasa, kebutuhan data juga meningkat. Karena itu, Indonesia sedang membangun Palapa Ring yang akan menghubungkan seluruh kota dan desa di Indonesia,” jelas Rudiantara.
Saat ini, dari sekitar 13 ribu kepulauan yang ada di Indonesia, jaringan data yang terkoneksi baru mencapai 28 kota dari 58 kota besar di Indonesia.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia cenderung naik setiap tahun yang ditandai dengan meningkatnya kelas menengah.
- Indonesia Investment Outlook 2025 Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Pemerintah Optimistis Penguatan Ekonomi Syariah Mendongkrak Target Pertumbuhan 8% di 2029
- Dukung Industri Kreatif, Bank Saqu & IdeaFriends Buka Solopreneur Academy 2025
- Jakarta Beat Society 2025 Sedot Animo Ribuan Pengunjung