Industri Ternak Australia Gunakan Teknologi Pagar Virtual

Industri Ternak Australia Gunakan Teknologi Pagar Virtual
Industri Ternak Australia Gunakan Teknologi Pagar Virtual

Perusahaan teknologi Agersens memproduksi sabuk leher yang dikenakan oleh hewan ternak yang akan mengeluarkan suara dan memberikan pulsa listrik jika mereka berkeliaran di luar peternakan virtual yang ditentukan, sekaligus dapat melatih ternak untuk tetap berada di dalam pagar yang tidak ada.

Tetapi CEO dan pendiri perusahana ini, Ian Reilly mengatakan nilai sebenarnya adalah bukan lebih dari sekedar mengurangi waktu dan biaya membuat pagar.

"Nilai sebenarnya dari alat ini adalah kemampuan teknologi ini untuk mengontrol tingkat persediaan dan pemanfaatan padang rumput dan meningkatkannya dengan cara yang berkelanjutan dan menghindari penggembalaan dan kerusakan lahan," katanya.

"Banyak produsen kami sangat prihatin dengan lingkungan dan keberlangsungan operasi mereka.

"Teknologi ini menawarkan cara ramah dan anti banjir dan tahan api bagi satwa yang dapat menjauhkan ternak dari sungai dan air ... dan untuk membantu mencegah kotoran dari peternakan mengalir ke Great Barrier Reef."

Industri Ternak Australia Gunakan Teknologi Pagar Virtual Photo: Kalung pagar virtual eShepherd menggunakan teknologi GPS untuk melacak ternak dan mengarahkan ternak padang rumput yang semestinya. (ABC Rural: Kallee Buchanan)

Dia mengatakan ada keuntungan kesejahteraan hewan juga jika dibandingkan dengan metode pagar tradisional, seperti pagar listrik.

"Anda tidak dapat terjerat di eShepherd dan berulang kali terkejut jika Anda adalah hewan dan kami dengan cerdas menggunakan teknologi ini untuk melatih hewan itu, kami tidak menghukum mereka," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News