Informasi Penting dari Istana Soal Harga Gas Subsidi dan BBM Pertalite, Simak

Informasi Penting dari Istana Soal Harga Gas Subsidi dan BBM Pertalite, Simak
Arsip - Deputi III Kepala Staf Kepresidenan Panutan S. Sulendrakusuma. (ANTARA/HO-Kantor Staf Presiden)

Beberapa upaya untuk mengurangi dampak ekonomi itu antara lain, pemerintah tidak menaikkan harga gas subsidi bagi rakyat kecil dan tidak menaikkan harga BBM Pertalite.

Sejauh ini, kata Panutan, hubungan perdagangan dan investasi Indonesia ke Rusia dan Ukraina relatif rendah.

Dia memaparkan nilai neraca perdagangan Indonesia dengan Rusia sebesar USD 239,79 juta.

Sementara dengan Ukraina, nilai perdagangan Indonesia minus USD 623,89 juta.

“Konflik Rusia dan Ukraina tidak berdampak langsung pada perekonomian Indonesia."

"Hal ini sejalan dengan sedikitnya hubungan dagang Indonesia dengan dua negara yang sedang berkonflik tersebut,” ujarnya

Secara umum, Panutan berpendapat, konflik Rusia dan Ukraina dapat memberikan dampak besar untuk ekonomi global, yakni berupa kenaikan harga produk energi, pertanian dan manufaktur.

Rusia merupakan produsen minyak terbesar ketiga di dunia dan memenuhi 11 persen dari kebutuhan minyak global.

Istana menyampaikan informasi penting soal harga gas subsidi dan Pertalite, simak penjelasannya.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News