Ingat! Jumlah Siswa Putus Sekolah Bisa Melonjak

Ingat! Jumlah Siswa Putus Sekolah Bisa Melonjak
Ilustrasi. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - SURABAYA - Peralihan pengelolaan SMA/SMK ke provinsi sudah menghitung hari. Tinggal 12 hari lagi.

Namun, hingga kini belum ditemukan cara agar Surabaya bisa tetap menggratiskan biaya pendidikan SMA/SMK.

Jika solusi tidak segera diambil, siswa tak mampu yang terancam putus sekolah bisa melonjak.

Kekhawatiran itu sedang merundung para wali murid. Sebut saja Sumarti, penghuni Blok J Rusunawa Sumbo, Simolawang, Surabaya.

Putri keduanya, Fazira Kusuma Wardani, kini bersekolah di jurusan tata busana SMKN 6 Surabaya.

Selama ini, biaya sekolah Fazira, papar Sumarti, gratis.

Dia hanya mengeluarkan uang saat mendaftarkan sang anak serta membayar kebutuhan alat-alat sekolah seperti seragam dan buku.

"Tapi, ndak tahu lagi kalau tahun depan tidak gratis," katanya.

SURABAYA - Peralihan pengelolaan SMA/SMK ke provinsi sudah menghitung hari. Tinggal 12 hari lagi. Namun, hingga kini belum ditemukan cara agar Surabaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News