Inggris Ubah Strategi Diplomasi, Indonesia Berpotensi Diuntungkan
Selasa, 13 Desember 2022 – 23:43 WIB

Arsip - James Cleverly tiba di Downing Street Nomor 10, di London, Inggris, 6 September 2022. Foto: ANTARA/Reuters/Phil Noble/as
“Dulu, saya pikir mungkin kita terlalu transaksional dan terlalu tidak sabar. Sekarang kita harus memiliki ketahanan strategis, kemauan untuk berkomitmen pada hubungan selama beberapa dekade ke depan,” kata dia. (ant/dil/jpnn)
Inggris akan menunjukkan komitmen jangka panjang terhadap kawasan Indo-Pasifik, termasuk dengan bergabung dalam Perjanjian Perdagangan Bebas Trans-Pasifik
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Amnesty International: Praktik Otoriter dan Pelanggaran HAM Menguat di Indonesia
- Menteri Karding Siapkan Strategi soal Lonjakan Pekerja Migran Ilegal ke Myanmar-Kamboja
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Merespons Kebijakan Dagang Trump, Syahganda Nainggolan: Sikap Independen Indonesia Sudah Tepat