Ini 5 Alasan Pengajuan Pinjaman Online Sering Ditolak

Ini 5 Alasan Pengajuan Pinjaman Online Sering Ditolak
Ilustrasi pinjaman online. Foto:kg

Sama halnya dengan pengajuan pinjaman jenis lainnya, Anda hanya boleh mengajukan pinjaman online sesuai dengan pagu atau limit kredit yang telah diberikan.

Misalnya, Anda mengajukan pinjaman 12 juta, padahal limit yang diberikan oleh pihak pinjol hanya 10 juta.

Melalui pengajuan pinjaman dengan nominal lebih besar ketimbang limit, jelas pihak pinjol akan berpikir ribuan kali untuk menyetujuinya.

Perlu Anda ketahui jika penetapan limit pinjaman tersebut didasarkan pada kondisi keuangan nasabahnya berdasarkan gaji dan riwayat kredit. Jadi, jika pengajuan pinjaman online Anda hingga saat ini masih terus saja ditolak, coba cek apakah dana pinjaman yang diajukan sesuai dengan limit kredit atau melebihinya.

3. Nama Pemilik Rekening dan Nama Peminjam Tak Sama

Tak banyak yang menyadari, nama peminjam yang berbeda dengan nama pemilik rekening juga menjadi salah satu alasan mengapa pengajuan pinjaman online ditolak.

Sebagai contoh, pengajuan pinjaman dilakukan atas nama istri, namun, tetapi rekening yang dilampirkan adalah atas nama suami.

Perbedaan nama seperti ini dianggap terlalu berisiko oleh fintech penyedia pinjaman online karena merupakan satu di antara sejumlah trik pemalsuan data.

Untuk mengatasinya cari tahu profil pinjaman online yang akan Anda gunakan dan pastikan akses layanannya menjangkau tempat tinggal Anda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News