Ini Alasan Pengemudi Lamborghini Todongkan Senpi ke Pelajar di Kemang

Ini Alasan Pengemudi Lamborghini Todongkan Senpi ke Pelajar di Kemang
Konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (24/12), mengenai pengemudi mobil Lamborghini yang jadi tersangka penodongan senjata api. Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty

jpnn.com, JAKARTA - Pengemudi Lamborghini berinisial AM alias M (44) mengaku tidak senang dengan kata-kata 'wah mobil bos' yang dilontarkan kedua pelajar SMA, hingga akhirnya tersangka melakukan aksi koboi dengan menodongkan dan menembakkan senjata api (senpi) ke udara.

"Iya, itu yang dia (tersangka) sampaikan ke kami, bahwa dia emosi tidak terima dengan kata-kata anak muda tersebut, kemudian (tersangka) mengeluarkan tembakan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (24/12).

AM ditangkap dan ditahan oleh Polres Metro Jakarta Selatan setelah dilaporkan oleh orang tua pelajar yang menjadi korban penodongan senjata api di Jalan Kemang Selatan I, Jakarta Selatan pada Sabtu (21/12).

Kedua pelajar SMA tersebut AI dan IZ mengalami trauma pascakejadian penodongan oleh pelaku tersebut.

Kronologi penodongan tersebut terjadi saat AI dan IZ berjalan di kawasan Kemang pada Sabtu (21/12) sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu AM, pengemudi Lamborghini dengan nomor polisi B 27 AYR melintas.

Lalu kedua pelajar tersebut bercanda dan meneriaki "wah mobil bos" lalu tertawa.

AM merasa diteriaki oleh kedua pelajar tersebut dan tidak terima dengan kalimat yang dilontarkan, yakni 'wah mobil bos'.

Rupanya si pemilik kendaraan tidak terima lalu turun dan mengeluarkan kata-kata yang tidak baik kepada pelajar. Pelaku lalu menyuruh pelajar tersebut berhenti tetapi tidak diindahkan oleh kedua pelajar tersebut, hingga akhirnya yang keluar adalah senjata yang diletupkan ke atas. "Itu satu kali, yang pertama," kata Yusri.

Pengemudi Lamborghini berinisial AM mengaku tidak senang dengan kata-kata yang dilontarkan kedua pelajar SMA hingga nekat melakukan aksi koboi dengan menodongkan dan menembakkan senjata api ke udara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News