Ini Bukti Bea Cukai Serius Meningkatkan Ekspor
Melihat potensi yang ada, kata Hatta, perlu dilakukan pembinaan kepada pelaku usaha agar kegiatan ekspor dapat diarahkan untuk diproses melalui Kantor Bea Cukai.
Hatta mengatakan hal ini akan meingkatkan efisiensi serta nilai tambah dari bisnis talas beneng di Banten.
Pada hari yang sama, Bea Cukai Purwokerto juga berkoordinasi dengan Bank Indonesia dalam rangka koordinasi kegiatan klinik ekspor untuk Industri Kecil Menengah (IKM), sehingga dapat meningkatkan pangsa pasar produk IKM menembus luar negeri.
Kegiatan serupa juga sebelumnya telah dilakukan di empat wilayah lainnya di antaranya.
Dia memerinci, Bea Cukai Kualanamu dengan Balai Karantina Pertanian bersinergi mendorong percepatan ekspor di Sumatera Utara khususnya komoditas pertanian.
Kemudian, Bea Cukai Jakarta bersama Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) yang menggelar sosialisasi kepada pelaku usaha terkait penguatan ekspor.
Sementara itu, Bea Cukai Pontianak dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Selanjutnya, Bea Cukai Pasuruan yang berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Pasuruan dalam rangka pemberian asistensi untuk mendorong kegiatan ekspor IKM.
Bea Cukai juga menggali potensi ekspor komoditas yang dimiliki masing-masing daerah.
- Pastikan Arus Barang Lancar, Menko Airlangga Minta Instansi di Pelabuhan Bekerja 24 Jam
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Pengiriman 13 Kg Ganja Lewat Jasa Ekspedisi Digagalkan Berkat Sinergitas Antarinstansi
- Bea Cukai Bekasi Resmikan Kawasan Berikat Mandiri PT LG Electronics Indonesia di Cibitung
- Berkat Fasilitas dari Bea Cukai, Produk Tenun Asal Yogyakarta Tembus Pasar di 4 Negara Ini
- Bea Cukai Banten Sabet Penghargaan dari Redeco Petrolin Utama