Ini Dia Sopir Angkot Penabrak GrabBike di Tangerang

Ini Dia Sopir Angkot Penabrak GrabBike di Tangerang
Kapolres Metropolitan Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan mengintrogasi sopir angkut yang menabrak tiga driver GrabBike di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, pada Rabu (08/03), lalu. Foto: Tumpak M Tampubolon/Indopos.

jpnn.com, TANGERANG - Aparat Polres Metropolitan Tangerang berhasil menangkap sopir angkut bernama Subhan Efendi yang menabrak tiga driver GrabBike di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, pada Rabu (08/03) lalu. Pelaku ditangkap petugas dari tempat persembunyiaannya di Jalan Cigutul, Cibarusah Jonggol, Kota Bekasi pada Kamis (09/03) malam.

Kapolrestro Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan mengatakan, sopir tembak angkot R03A Jurusan Pasar Anyar-Serpong terancam hukuman seumur hidup karena pelaku sudah merencanakan sejak aksi demo para sopir yang menuntut ojek online dilarang masuk ke Kota Tangerang.

Ini terlihat dari pelaku yang langsung menabrak tiga driver GrabBike, yaitu Ichayatul Jamil, 41, Fanny Januar, 27, dan Muhammad Mukhtar, 35, korban sedang berjalan di jalur kiri. Akibat tabrakan tersebut, ketiga korban mengalami luka berat dan terpaksa menjalani perawatan secara intensif di rumah sakit.

Tersangka dijerat dengan pasal berlapis yaitu pasal Primer 53 jo 340 Subsider 53 jo 338 lebih subsider 351 ayat 2 KUHP tentang percobaan pembunuhan berencana. Ancaman hukumanya seumur hidup,” kata mantan Kapolresta Depot ini.

Motif pelaku berani menabrak ketiga korban, kata Harry, karena dendam kepada pengemudi ojek online yang dianggap mengurangi pendapatan para sopir. Dan juga penyiapan kendaraan yang dipinjam pelaku dari pemilik angkot untuk menjalankan niatannya tersebut.

”Ini bukti kuat yang membuat kami berani menjatuhkan hukuman berat kepada pelaku. Itu semua diakui Subhan atas dasar kemauan sendiri dan secara sadar dilakukan. Memang dendamnya bukan karena urusan pribadi tetapi lebih kepada urusan pendapatan. Pelaku memang sudah mempersiapkan kendaraan itu untuk menabrak pengemudi ojek online yang akan dia temui di jalan raya,” paparnya.

Sementara itu, Subhan mengakui, jika dirinya memang sudah kesal dengan keberadaan para ojek online yang kerap merebut para penumpang sopir angkot. Akibatnya, pendapatan sopir angkot terus berkurang. ”Pendapatan sopir angkut drastis berkurang semanjak ojek online beroperasi di Tangerang, ”ujarnya. (cok)


Aparat Polres Metropolitan Tangerang berhasil menangkap sopir angkut bernama Subhan Efendi yang menabrak tiga driver GrabBike di Jalan Perintis Kemerdekaan,


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Indopos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News