Ini Jurus Menteri Saleh Merayu Perusahaan Otomotif

Ini Jurus Menteri Saleh Merayu Perusahaan Otomotif
Menteri Perindustrian Saleh Husin. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perindustrian Saleh Husin menyatakan keyakinannya tentang Indonesia yang akan menjadi basis produksi pabrikan otomotif dunia. Menurutnya, Indonesia bukan hanya sebagai negara tujuan pemasaran, tapi juga memproduksi mobil dan sepeda motoruntuk skala ekspor.

"Saya yakin, Indonesia ke depan bisa mengekspor mobil dan sepeda motor. Karena Indonesia punya potensi itu," kata Saleh, Minggu (10/4).

Menteri asal Partai Hanura itu pun mengharapkan perusahaan otomotif tidak hanya membangun pabrik perakitan di Indonesia. Bahkan Saleh dalam berbagai kesempatan mendesak perusahaan otomotif juga memperbanyak‎ pabrik mesin dan komponen di Indonesia.

"Pendekatannya beragam, kadang saya sindir, saya goda, juga saya tawarkan dengan memaparkan fasilitas fiskal dan non-fiskal. Bahkan saat ke pabrik beberapa merek di Jepang, kita terus terang bilang jangan tanggung-tanggung berbisnis otomotif di Indonesia. Pemerintah sudah serius, jangan sampai momentum baik ini dilewati mereka dan justru diambil kompetitor," ujarnya.

Berdasarkan data yang dihimpun Kemenperin, penjualan kendaraan bermotor roda empat di Indonesia pada 2015 mencapai 1,1 juta unit. Angka penjualan itu akan terus tumbuh seiring peningkatan ekonomi nasional.

Investasi sektor otomotif pun terus mengalir seiring perbaikan iklim berusaha dan penanaman modal. Beberapa pabrikan otomotif asal Jepang pun terus menyuntikkan modal untuk menambah produksi.

Bahkan perusahaan otomotif asal Tiongkok, Wuling sedang membangun pabrik yang nilainya lebih dari Rp 10 triliun di Karawang, Jawa Barat. "Artinya, jika masih ada yang hanya menjual mobil tanpa punya orientasi bangun pabrik, ya siap-siap disalip oleh pabrikan yang lebih agresif," ujarnya.(esy/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News