Ini Penyebab Oksigen di Kota Bogor Langka, Walah

Ini Penyebab Oksigen di Kota Bogor Langka, Walah
Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau Stasiun Pengisian Gas Oksigen Rezeki Gasiondo Jaya di Gunungputri Kabupaten Bogor, Jumat (16/7). Foto: ANTARA/TL/Riza H

jpnn.com, BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya mengunjungi dua dari lima stasiun pengisian oksigen yang menjadi pemasok oksigen ke rumah sakit di Kota Hujan.

Kedua stasiun pengisian gas oksigen tersebut adalah PT Sandana Baswara Gas di Kecamatan Citeureup dan PT Rezeki Gassindo Jaya di Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Dari kunjungan tersebut, Bima mendapat penjelasan dari pengelola dua stasiun pengisian oksigen, bahwa kondisi pasokan oksigen dari agen besar di Jakarta menurun.

Saat tiba di stasiun pengisian gas Oksigen PT Sandana Baswara Gas di Kecamatan Citeureup Kabupaten Bogor, Bima Arya disambut oleh pengelolanya, Nugie.

Nugie menjelaskan, PT Sandawa Baswara Gas mendapat pasokan gas oksigen dari tiga agen gas di Jakarta Timur, tapi sejak Kamis (15/7) kemarin dan Jumat hari ini belum ada pasokan gas.

"Biasanya kami mendapat pasokan gas oksigen sepuluh ton. Gas oksigen itu kami salurkan untuk kebutuhan rumah sakit di Kota Bogor, tapi sejak kemarin sampai hari ini belum ada pasokan lagi," katanya.

Nugie menyebut, PT Sandana Baswara Gas memasok gas untuk Rumah Sakit Bogor Medical Center (RS BMC), Rumah Sakit Marzoeki Mahdi (RSMM), Rumah Sakit Azra, dan Rumah Sakit Graha Medika.

Bima juga mengunjungi stasiun pengisian gas PT Rezeki Gassindo Jaya di Kecamatan Gunungputri Kabupaten Bogor. Di stasiun pengisian gas tersebut, Bima Arya disambut oleh pengelolanya.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengunjungi dua dari lima stasiun pengisian oksigen yang menjadi pemasok oksigen ke rumah sakit di Kota Hujan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News