Ini Penyebab UMKM Tahan Hadapi Resesi Ekonomi
Rabu, 04 Oktober 2017 – 01:10 WIB

Ilustrasi pelaku UMKM di bidang batik. Foto: Kaltim Post/JPNN
Saat ini, Kaltim, terutama Samarinda menjadi kota metropolitan.
Membuka jasa binatu menjadi peluang selama banyak warga yang sibuk.
Berdagang kuliner memang bagus. Namun, rentan tak bisa mempertahankan produk itu.
Menurut dia, ada waktunya produk itu mature atau mengalami kejenuhan.
“Misalnya roti durian yang mulai mature. Lidah konsumen mulai mencari variasi produk lain misalnya roti gembong. Saat ini, ramai pondok cokelat lalu mulai mature konsumen beralih ke minuman mangga,” ujar dia.
Dia menyarankan, pebisnis UMKM harus jeli melihat lidah konsumen sebagai peluang.
Caranya dengan mencari referensi di luar kota. “Apa yang belum ada di Kaltim, dagangkan di sini,” lanjut Dedi. (hdd/lhl/k18)
Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bisa bertahan dari resesi ekonomi.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah