Ini Upaya Kementan Turunkan Harga Cabai di Jabodetabek

Ini Upaya Kementan Turunkan Harga Cabai di Jabodetabek
Kementerian Pertanian memprediksi harga cabai akan kembali normal pada April 2021. Foto: Kementan.

Petani cabai asal Magelang Jawa Tengah, Darno mengakui jika subsidi biaya transportasi ini dirasakan manfaatnya.

"Subsidi biaya transportasi yang diberikan Kementan sangat kami rasakan. Biaya ini membantu meringankan beban pengiriman ke pasar induk di Jabodetabek," kata dia.

Kementan tak menampik jika menguatnya harga cabai beberapa bulan yang lalu diakibatkan oleh cuaca ekstrem. 

Pasalnya, petani cabai banyak yang tidak menanam karena pada musim tanam sebelumnya harga cabai sempat anjlok.

Doktor Ilmu Tanah Universitas Putra Malaysia itu menyatakan upaya-upaya yang telah dilakukan bersama jajarannya sudah terlihat hasilnya saat ini.

“Keberhasilan ini juga tidak lain karena kerjasama dengan champion cabai, asosiasi cabai dan paguyuban petani cabai untuk turut serta bersama pemerintah mengendalikan pasokan dan harga khususnya di Jabodetabek," ujar dia.

Di sisi lain, anggota Paguyuban Petani Cabai Kediri, Suyono mengapresiasi pemerintah yang selalu hadir di tengah kesulitan petani. 

Pria asal Kediri Jawa Timur itu mendukung pemerintah dalam menjaga stabilitas harga menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

Harga cabai rawit di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur dalam dua pekan ini mengalami penurunan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News