Inilah Daftar Warga Natuna yang Jadi Korban Hercules A-1310

Inilah Daftar Warga Natuna yang Jadi Korban Hercules A-1310
Inilah Daftar Warga Natuna yang Jadi Korban Hercules A-1310

"Bapak sudah sarankan pulangnya dengan pesawat reguler. Kan rencananya pulang tanggal 24 kemarin, tapi di cancel," tutur Ahmad, ayah Andhika.

Darmayanti belum yakin, anaknya salah satu penumpang pesawat naas itu. Kediamannya mendadak ramai didatangi sanak keluarga dan tetangga.

"Belum mak, tunggu kabarnya lagi," ucapnya yang terus menghubungi teman dan keluarganya di Pekanbaru memastikan anaknya terdaftar di manifes atau tidak.

Selain Anan Andhika, terdapat Karminto dan Defri yang libur kuliah dari Pekanbaru serta  Rubianto dan Ruslinawati masuk daftar manifes yang di lampir Lanud Ranai. Dan termasuk Alvint Syahroni serta Wan Despita yang merupakan mahasiswa kuliah di Pekanbaru libur lebaran ke Ranai.

Pesawat PAUM naas ini juga ditumpangi satu keluarga seorang guru bahasa Inggris di SMAN 1 Bunguran Timur dari Medan ke Ranai.  Yakni Jariman Sinurat 50, Frisrin Sitanggang, 48, (istri), Sutan Sinurat, 55, pamannya, Monang Saut Marasi Situmorang, 40, (iparnya) dan anaknya Ivan Situmorang, 8.

Julius Sijabat mengaku, seluruh keluarganya ini pulang ke Medan untuk menghadiri pesta nikahan pekan lalu.

"Jam 10.00 WIB tadi ada nelpon, cuma bilang pulang hari ini. Setelah itu tidak ada kontak lagi. Saya kesini mau jemput di bandara," tutur anggota Polres Natuna.

Untuk sementara, pihak Lanud Ranai belum merilis manifes penumpang dari Medan ke Ranai. Baru menerima laporan penumpang dari Halim (Jakarta) dan Pekanbaru.

NATUNA - Suara tangisan pecah di ruang tunggu Pangkalan Udara (lanud) Ranai, Natuna, Selasa (30/6) sore. Puluhan orang menangisi anggota keluarganya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News