Inilah Prediksi soal Dampak Brexit ke Indonesia
Sabtu, 25 Juni 2016 – 07:17 WIB

Ekonom Dradjad H Wibowo. Foto: dokumen JPNN.Com
Hanya saja Dradjad juga mengakui bahwa masih terlalu awal untuk menganalisis dampak sepenuhnya Brexit dan efek dominonya. Sebab, hal seperti itu belum pernah terjadi sebelumnya.
Karenanya Dradjad menyarankan kepada pemerintah agar lebih disiplin dalam memperketat anggaran, sekaligus membantu perusahaan-perusahaan Indonesia untuk semaksimal mungkin dalam menjaga kinerja mereka.
“Pemerintah dan dunia usaha harus bersatu menghadapi volatilitas, ketidakpastian dan risiko global yang melonjak. Jangan lupa proses negosiasi keluarnya UK (United Kingdom, red) bisa memakan waktu dua tahun. Banyak sumber risiko ke depan,” cetusnya.(ara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Panen Padi 600 Hektare di Karawang, Pramono Sebut untuk Kebutuhan Warga Jakarta
- Nestle Dukung Pendidikan Nasional lewat Dancow Indonesia Cerdas
- Layanan Transfer Antarbank RTOL di JakOne Mobile Kembali Normal
- Harga Pangan Hari Ini Cukup Baik, Mak-Mak Pasti Senang
- LPCK Catat Pra-Penjualan Rp 323 Miliar di Awal 2025, Andalkan Hunian Terjangkau
- Bank Raya Bukukan Laba Bersih Rp 16,92 Miliar, Ini Penopangnya