Innalillahi, Seorang Pendukung Salah Satu Calon Kades di Bangkalan Tewas Dibacok

Innalillahi, Seorang Pendukung Salah Satu Calon Kades di Bangkalan Tewas Dibacok
Petugas Polres Bangkalan melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi pembacokan tiga orang warga di Jalan Halim Perdana Kusuma Bangkalan. Foto: ANTARA/HO-Polres Bangkalan

Kasus pembacokan ketiga orang warga ini sempat viral di berbagai grup WhatshApp dan saat ini ketiganya telah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan.

Atas kejadian itu, Kapolres Bangkalan Wiwit Ari Wibisono menginstruksikan agar Polres Bangkalan memperketat pengamanan, guna mengantisipasi kemungkinan adanya aksi balasan.

Pilkades serentak di Kabupaten Bangkalan akan digelar pada 10 Mei 2023 di 149 desa yang tersebar di 18 kecamatan.

Sebanyak 469 orang telah mendaftar sebagai bakal calon kepala desa, dan telah mengikuti uji kompetensi yang digelar di Kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan pada 28 Maret 2023.

Tragedi pembacokan tiga orang pendukung bakal calon kepala desa di Desa Bator, Kecamatan Klampis, Bangkalan Rabu (5/4) itu merupakan kali ketiga sejak tahapan pelaksanaan pilkades serentak dimulai.

Tragedi serupa juga terjadi di Desa Manggaan, Kecamatan Modung, yakni Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa dibacok oleh oknum pendukung bakal calon kades lain, karena tidak meloloskan bakal calon yang didukung oleh oknum itu.

Konflik berikutnya juga terjadi di Desa Marombuh, Kecamatan Kwanyar dan Desa Kanagara, Kecamatan Konang, Bangkalan.(antara/jpnn)

Kasus pembacokan yang menewaskan pendukung salah seorang calon kepala desa di Bangkalan, Jawa timur pada 5 April 2023 masih terus diselidiki kepolisian.


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News