JPNN.com 
Insiden Salah Sebut Pemenang Film Terbaik di Ajang Oscar 2017
Pada penghargaan Screen Actors Guild Awards (SAG), Ali berbicara tentang pengalamannya menjadi Muslim, tapi di malam Oscar ia terus berterima kasih kepada guru-gurunya, bersama dengan para pemain film lainnya dan sang istri, yang baru melahirkan seorang anak perempuan empat hari lalu.
AP/Invision: Chris Pizzello
Ali mengucapkan terima kasih kepada istrinya karena "menjadi pribadi yang tangguh di saat melalui proses persalinan".
Momen ter-politik di malam Oscar datang dari seorang pemenang yang tak hadir dalam malam penghargaan ini.
Sutradara Iran, Asghar Farhadi, yang menerima piala Academy Award untuk film berbahasa asing terbaik ‘The Salesman’, memboikot upacara ini karena memprotes larangan imigrasi Presiden Trump yang kontroversial.
AP: Chris Pizzello
Ia mengutuk kebijakan "tak manusiawi" itu dalam sebuah pernyataan tegas yang dibacakan oleh Anousheh Ansari, seorang astronot perempuan Iran.
Larangan imigrasi Trump yang kontroversial juga menjadi fokus dari protes di karpet merah Oscar, dengan sejumlah bintang menyematkan pita biru untuk menunjukkan dukungan kepada Serikat Kebebasan Sipil Amerika, yang berjuang untuk membatalkan larangan imigrasi tersebut.
Pagelaran Oscar, penghargaan film yang paling ditunggu-tunggu, berubah menjadi kekacauan ketika film ‘La La Land’ keliru disebut sebagai pemenang
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
