Instruktur Farhan DPO Penyerangan Polisi Palu

Muncul Website Kelompok Yang Mengaku Bertanggung Jawab

Instruktur Farhan DPO Penyerangan Polisi Palu
Instruktur Farhan DPO Penyerangan Polisi Palu
JAKARTA - Tim Detasemen Khusus 88 Mabes Polri tidak berhenti bekerja setelah berhasil mengungkap teror Solo. Korps berlambang burung hantu itu justru sedang bekerja keras menangkap otak utama penyerangan di Solo itu. "Kita mengejar tokoh dalangnya inisial S, dia DPO kasus penyerangan BCA Palu," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar

   

Kasus Palu yang dimaksud Boy adalah serangan teroris pada polisi yang  tengah berjaga di depan kantor BCA Palu, Jl Emy Saelan, Palu Selatan, Sulawesi Tengah, Rabu (25/5/2011) siang.

     

Akibat serangan itu, dua polisi yakni Bripda A. Irbar Prawiro Bhayangkara dan Bripda Januar Yudhistira Pranata Putra, tewas di tempat. Sementara, seorang polisi lainnya, Bripda Dedy Edward Lohonauman, mengalami luka berat akibat tembakan pelaku di bagian kaki.

     

Menurut Boy, S itu adalah bagian dari kelompok Abu Tholut yang pernah melakukan latihan paramiliter di Poso dan Polopo pada pertengahan 2011. "Target mereka adalah polisi, itu sasaran utamanya," kata mantan Kanit Negosiasi Densus 88 Polri ini.

     

JAKARTA - Tim Detasemen Khusus 88 Mabes Polri tidak berhenti bekerja setelah berhasil mengungkap teror Solo. Korps berlambang burung hantu itu justru

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News