IPW Anggap Ganjil-Genap Tidak Realistis

IPW Anggap Ganjil-Genap Tidak Realistis
IPW Anggap Ganjil-Genap Tidak Realistis
JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) menilai pembatasan kendaraan pribadi dengan sistem nopol ganjil-genap ide Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo sangat tidak realistis dan merugikan rakyat. IPW mendesak Polda Metro Jaya untuk berhenti mendukung rencana tersebut.

Ketua Presidium IPW Neta S Pane mengatakan, pengunaan mobil pribadi hanyalah bagian kecil dari masalah. Ada masalah yang lebih besar yang harusnya diselesaikan oleh Jokowi

"Pertama sebagai gubernur, Jokowi harusnya mengetahui bahwa ketidaknyamanan angkutan umum lah yang membuat warga Jakarta terpaksa mengandalkan kendaraan pribadi," kata Neta dalam siaran persnya, Rabu (12/12).

Neta menegaskan, kualitas angkutan umum di Jakarta harus segera dibenahi. Menurutnya, saat ini angkutan umum Jakarta masih tidak manusiawi.

JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) menilai pembatasan kendaraan pribadi dengan sistem nopol ganjil-genap ide Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News