IREIS 2023 Bakal Menyorot Nikuba, Temuan Warga Cirebon

jpnn.com, JAKARTA - Nikuba atau singkatan dari 'Niku Banyu' viral di sosial media lantaran canggih dan ramah lingkungan.
Pasalnya, Nikuba mampu mengubah air menjadi energi penggerak.
Sejauh ini kita mengetahui bahwa tenaga air salah satunya digunakan untuk menggerakan turbin. Namun, Nikuba mengubah air menjadi energi untuk kendaraan bermotor.
Ketua panitia penyelenggara Indonesia Renewable Energy Investment Summit (IREIS) 2023, Lina mengatakan sepeda motor milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang menggunakan bahan bakar air sebagai energi untuk menggerakkan ruang bakar mesin berhasil menarik perhatian masyarakat.
"Motor itu pun menjadi sangat viral dan cukup banyak mendapat dukungan dari beberapa pihak. Aryanto Misel, salah satu warga Cirebon yang menemukan alat pengubah air menjadi energi ini, melabeli produknya dengan sebutan 'Nikuba' atau singkatan dari 'Niku Banyu'," ungkap Lina dalam keterangan tertulisnya pada Senin (2/10).
Cara kerja Nikuba yang memisahkan Hidrogen (H2) dengan Oksigen (O2) pada air (H2O) melalui proses elektrolisis menyita perhatian masyarakat.
Sebab, hidrogen yang sudah terpisah dari O2 kemudian masuk ke ruang pembakaran kendaraan sebagai pengganti BBM.
"Harus diperhatikan bahwa air yang digunakan dalam proses elektrolisis adalah air yang yang sudah tidak mengandung logam berat supaya dapat menjalankan kendaraan bermotor," lanjut Lina.
Nikuba atau singkatan dari 'Niku Banyu' viral di sosial media lantaran canggih dan ramah lingkungan.
- Hari Bumi 2025, Telkom Gelar Konservasi Lingkungan Secara Serentak di Indonesia
- Buku 'Siapa Bayar Apa Untuk Transisi Hijau?, Mengulas Tantangan Pembiayaan Energi
- Remaja Pembaharu Ashoka Tawarkan Solusi Kreatif Bagi Masalah Sosial dan Lingkungan
- Wujudkan Keberpihakan pada Ekosistem, Pelindo Mulai Restorasi Pesisir Tahap Dua
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta
- Semangat Hari Kartini, Pertamina Dorong Perempuan untuk Berkarya & Salurkan Energi