Irjen Fadil Sebut Khilafatul Muslimin Bergerak di Bawah Bayangan & Kegelapan

Irjen Fadil Sebut Khilafatul Muslimin Bergerak di Bawah Bayangan & Kegelapan
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Foto: Ricardo/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyebut gerakan kelompok Khilafatul Muslimin sebagai kejahatan yang tersembunyi.

Menurut Fadil, Khilafatul Muslimin kerap melakukan pelanggaran hukum dengan melawan ideologi negara dengan cara-cara yang tak terlihat.

"Kejahatan bergerak di bawah bayangan dan kegelapan, berada di sudut gelap sisi kehidupan yang tidak terawasi, berlindung dan berbaur dalam praktik-praktik sosial, politik, ekonomi, keagamaan, dan kemasyarakatan yang dikenal sebagai hidden crimes," kata Fadil saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Kamis (16/6).

Mantan Kapolda Jatim itu mengatakan perilaku kelompok tersebut pada dasarnya bukan sekadar pelanggaran hukum pidana konvensional.

Namun, lanjut dia, kejahatan yang dilakukan oleh Khilafatul Muslimin sudah masuk dalam kategori offences against the state.

Sebab, Khilafatul Muslimin telah menantang legitimasi dan kedaulatan dari negara demokratis yang sah. 

"Mengancam pilar-pilar berbangsa dan bernegara. Merusak nilai, asas, dan tatanan empat pilar kebangsaan," kata Fadil.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebutkan pemimpin ormas Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Baraja memproklamasikan dirinya sebagai penerus kekhilafaan Islam pasca-wafatnya Nabi Muhammad SAW pada 11 hijriah atau 632 masehi.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyebut kelompok Khilafatul Muslimin bergerak secara tersembunyi dan di bawah kegelapan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News