Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati

Insiden terjadi pada Sabtu, 22 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB.
Sebuah truk Mitsubishi Colt Diesel dengan nomor polisi BM 8699 ZO, yang dikemudikan oleh Maranata Zendatu (33), mengangkut 32 penumpang yang merupakan pekerja perusahaan terdiri dari 19 dewasa dan 12 anak-anak.
Truk tersebut bergerak dari arah timur ke barat melintasi jalan poros PT. Nusa Wana Raya (NWR).
Saat melintasi jembatan dengan kondisi jalan berdebu dan permukaan tanah berbatu, truk tiba-tiba melebar ke kanan dan masuk ke dalam sungai, mengakibatkan seluruh penumpang dan pengemudi tercebur ke sungai.
Dari total 32 penumpang, 17 orang berhasil diselamatkan dan saat ini dirawat di klinik PT. NWR.
Enam korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, termasuk tiga balita dan pengemudi truk.
Sembilan penumpang lainnya masih dalam pencarian oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Brimob, Dit Pol Airud, Dit Samapta, Dit Lantas, Polres Pelalawan, Kodim, BNPB Provinsi dan Kabupaten, Basarnas, serta pihak PT. NWR.
Proses evakuasi menghadapi tantangan karena kondisi jalan yang sulit dan minimnya sinyal komunikasi di lokasi kejadian.(mcr36/jpnn)
Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal, menegaskan perusahaan harus bertanggung jawab dalam penanganan insiden kecelakaan truk yang terjun ke Sungai Segati di Desa
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Rizki Ganda Marito
- Laporan Keuangan Solid, Bukalapak Mulai 2025 dengan Momentum Kuat
- Ini Upaya Bea Cukai Perkuat Kolaborasi dengan Perusahaan Berstatus AEO di 2 Daerah Ini
- KPK Periksa 3 Bos Perusahaan Swasta untuk Kasus Korupsi & Cuci Uang Andhi Pramono
- MVGX dan BDO di Indonesia Luncurkan Solusi Laporan Keberlanjutan Berbasis AI
- Peneliti Harapkan Sosok Seperti Ini yang Akan Pimpin PT Telkom
- Produsen Pigura Kanvas di Demak Ini Resmi Kantongi Izin Kawasan Berikat dari Bea Cukai