Istri Kena Pektai, Suami Ngebet Bercerai

Istri Kena Pektai, Suami Ngebet Bercerai
Ilustrasi: Fajar Krisna/Radar Surabaya

jpnn.com, JAKARTA - Ada bermacam-macam sebab perceraian. Namun, penyebab perceraian pasangan suami istri warga Semolowaru, Surabaya ini bisa jadi langka, yakni keputihan alias pektai.

Donwori -bukan nama sebenarnya- sedang dalam proses sidang cerai dari istrinya -sebut saja Karin- yang telah memberinya dua anak. Pria 38 tahun itu tega mengucap talak kepada istrinya yang mengalami keputihan.

"Sejak aku keputihan, suamiku kehilangan selera untuk berhubungan badan," kata Karin mencurahkan isi hatinya di ruang tunggu Pengadilan Agama (PA)  Kelas IA Surabaya, awal pekan lalu. 

Karin kini berusia 31 tahun. Dia tak menyangka soal keputihan itu menjadi persoalan bagi Donwori.

Semula Donwori tampak biasa saja saat mengetahui Karin kena pektai. Namun, lama-kelamaan Donwori selalu menolak ajakan Karin untuk memadu kasih.

Karin menduga Donwori merasa jijik dengan kondisinya. Padahal, Karin menawarkan ‘layanan’ lain agar Donwori tak merasa jijik.

"Aku juga ngomong, gak dimasukkan ke kemaluan juga nggak masalah.  Hanya karaoke (oral seks, red) saja gak papa," tutur Karin blak-blakan.

Awalnya Donwori sempat mengikuti tawaran Karin soal oral seks. Namun tak berjalan lama, Donwori mengaku sudah tak nyaman lagi dengan kondisi Karin. 

Ada bermacam-macam sebab perceraian. Namun, penyebab perceraian pasangan suami istri warga Semolowaru, Surabaya ini bisa jadi langka, yakni keputihan alias pektai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News