Isu Penculikan Anak, Pemko Surabaya Minta Warga Tenang tetapi Waspada
Rabu, 26 Februari 2020 – 04:21 WIB

Siswa SD. Ilustrasi Foto: Mesya Muhammad/dok.JPNN.com
"Harapan kami pihak sekolah bisa mengetahui gerak-gerik orang yang mencurigakan, sehingga lebih gampang antisipasinya," katanya.
Pihak sekolah juga diminta menutup pintu gerbang sekolah saat jam pelajaran hingga dibuka kembali saat pulang sekolah.
Oleh karena itu, dia juga meminta para orang tua membekali anak-anaknya supaya tidak jajan sembarangan.
"Jadi, ketika anak-anak berada di sekolah, sudah kami lakukan antisipasinya. Namun, kami juga berharap pihak orang tua juga menjaga anak-anak ketika berada di rumahnya masing-masing," katanya. (antara/jpnn)
Warga Surabaya diimbau untuk tetap tenang menyikapi maraknya isu penculikan anak. Namun tetap harus waspada.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Anak Hilang di Pesanggrahan Sudah Hampir 2 Bulan, Korban Diduga Diculik
- Wali Kota Surabaya Ancam Pengusaha Tahan Ijazah Karyawan, Tegas!
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya
- Polisi Tembak Penculik Anak Perempuan di Pasar Rebo, Tuh Pelakunya
- Komplotan Perampok Terbongkar Setelah Satu Pelaku Ingat Orang Tua Sakit
- 4 Perampok Sopir Taksi Online di Surabaya Ditangkap, 1 Asal Sidoarjo, 3 Warga Cirebon