Isyana Sarasvati, Garap Album Perdana di Swedia

Isyana Sarasvati, Garap Album Perdana di Swedia
Isyana Sarasvati menggarap album perdana di Swedia. Dia ikut berperan dalam pembuatan lagu hingga rekaman. Foto: Dok Jawa Pos

jpnn.com - MESKI sekarang berada di London untuk menyelesaikan pendidikan, Isyana Sarasvati tetap menjaga kelangsungan karir yang baru dimulai di industri musik.

Setelah merilis single debut berjudul Keep Being You dan cukup laris, Isyan  –begitu sapaannya– kini melanjutkan eksistensinya dengan single kedua berjudul Tetap Dalam Jiwa. Inspirasi pembuatan single kedua itu datang dari pengalaman dan curhatan teman-temannya soal cinta.

’’Dan akhirnya jadi sebuah cerita yang menurut Isyan bisa menggambarkan keterlibatan emosi kebanyakan orang,’’ katanya kepada Jawa Pos dalam wawancara via surat elektronik Jumat (3/4).

Tetap Dalam Jiwa memiliki sentuhan orkestra dan R & B sehingga menjadi satu kesatuan harmoni yang indah jika didengarkan. Disinggung soal itu, Isyan menjelaskan bahwa kesan tersebut merupakan hasil usahanya yang serius.

Single keduanya itu digarap di The Kennel Music, Swedia, salah satu studio rekaman cukup terkemuka di sana. ’’Hampir 90 persen lagu yang nanti ada di album aku dibuatnya di Swedia. Termasuk single kedua. Proses pembuatan lagunya satu hari dan recording-nya selama enam jam,’’ terang dara kelahiran Bandung tersebut.

Selama menggarap lagu di Swedia, dia dibantu pakar di bidangnya. ’’Mastering-nya dibantu Tom Coyne yang sudah bekerja sama dengan Taylor Swift, Jessie J. Lagu ini hasil kolaborasi tiga negara; Indonesia, Swedia, dan Amerika,’’ lanjutnya.

Sejak kecil Isyan suka mendengarkan musik klasik. Itu pula yang dia pelajari sebagai musisi. Kini dia terjun ke industri musik. Itu berarti dia harus mau menerima genre musik lain. ’’Aku tidak ragu kok. Aku pasti bisa menerima genre musik lain selama itu bisa menginspirasi hasil karya aku,” tegas perempuan yang kerap menjuarai kompetisi organ elektronik di dalam dan luar negeri tersebut.

Prestasi gemilang tidak hanya diraih Isyan di bidang musik, tetapi juga pendidikan. Dia baru saja menyelesaikan ujian akhir di Bachelor of Music with Honours Funded Degree Programme Royal College Music (RCM) di London untuk mata kuliah opera. ’’Hasilnya sangat memuaskan (A+), tanggal 25 Maret kemarin,’’ tuturnya.

MESKI sekarang berada di London untuk menyelesaikan pendidikan, Isyana Sarasvati tetap menjaga kelangsungan karir yang baru dimulai di industri musik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News