Isyarat DPR Bakal Dahulukan Pansus Jiwasraya daripada Asabri

Isyarat DPR Bakal Dahulukan Pansus Jiwasraya daripada Asabri
Sufmi Dasco Ahmad. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad memastikan usul fraksi-fraksi di parlemen tentang pembentukan panitia khusus (pansus) untuk mengungkap skandal PT Asuransi Jiwasraya bakal segera ditindaklanjuti. Menurutnya, pembentukan pansus itu sangat tepat untuk mengungkap skandal di BUMN layanan keuangan tersebut.

“Kalau saya pribadi sebagai pimpinan DPR yang mengoordinasikan bidang ekonomi dan keuangan, saya pikir pantas membentuk pansus,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/1).

Juru bicara khusus (Jubirsus) Partai Gerindra itu menegaskan, melalui pansus maka DPR akan menelusuri aliran uang di Jiwasraya. Selain itu, pansus bentukan DPR juga akan mencari solusi bagi persoalan yang mendera perusahaan asuransi hasil program nasionalisasi atas perusahaan Belanda tersebut.

“Apakah ada yang bisa diselamatkan, lalu bagaimana solusinya, karena ini kan uang masyarakat banyak,”  ujarnya.

Lantas, apakah DPR juga akan membentuk pansus untuk persoalan PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia alias PT Asabri? Dasco menegaskan, DPR akan fokus pada Jiwasraya terlebih dahulu.

“Ya saya pikir satu-satu dulu. Saya pikir ini baru Jiwasraya nanti dituntaskan, kemudian Asabri nanti lihat bagaimana kasusnya,” kata Dasco.

Ia menambahkan, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang membawahi PT Asabri sudah melakukan inventarisasi dan pembenahan-pembenahan atas perusahaan pelat merah bidang asuransi bagi anggota TNI dan Polri itu. “Sebentar lagi saya dengar akan ada pergantian-pergantian direksi ASABRI untuk memudahkan Kementerian Pertahanan melakukan  investigasi yang dianggap perlu,”  ungkapnya.(boy/jpnn) 

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad memastikan akan ada tindak lanjut atas usul fraksi-fraksi di parlemen tentang pembentukan panitia khusus alias pansus untuk mengungkap kasus PT Asuransi Jiwasraya.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News