Jabra PanaCast 50 Jawab Kebutuhan Psikiater di Era Teleterapi

Jabra PanaCast 50 Jawab Kebutuhan Psikiater di Era Teleterapi
Pergeseran pola kerja akibat pandemi COVID-19 memaksa dunia terapi psikologi untuk beradaptasi,m dengan memanfaatkan teknologi digital. Foto: Jabra

Kamera pintar Jabra PanaCast 50 dilengkapi kualitas 4K panoramicdengan sensor 13 megapiksel yang cocok untuk digunakan pada ruangan dengan kebutuhan meeting yang lebih besar.

Sebab, kamera video bar ini mampu menangkap citra gambar hingga 180 derajat serta sudah dilengkapi speaker untuk menunjang kualitas audio terbaik.

Sebagai alternatif, seri PanaCast 20 juga dapat menjadi pilihan, disertai dengan pilihan speaker dari seri Speak 710 atau Speak 750 yang mampu menunjang kolaborasi audio dan video untuk mendukung aktivitas jarak jauh.

Terkait audio, Jabra menyematkan kualitas audio yang sangat baik, ditunjang dengan dua buah woofer 50mm dan tweeter 20mm.

Adanya fitur-fitur canggih tersebut tentu mendukung tujuan Jabra untuk terus berpartisipasi secara aktif dalam menyediakan perangkat mumpuni, khususnya di sektor kesehatan yang dewasa ini sangat dibutuhkan.

Selain itu, perangkat Jabra PanaCast 50 juga sudah kompatibel dengan berbagai platform rapat virtual seperti Microsoft Teams, Zoom, serta Google Meet.

Sehingga, pemakai dapat menyesuaikan platform rapat virtual yang hendak digunakan sesuai dengan kebutuhan dan preferensinya masing-masing.

Louis menganggap bahwa hadirnya perangkat Jabra PanaCast 50 di Indonesia sejalan dengan kebutuhan para psikolog maupun tenaga kesehatan yang membutuhkan kualitas suara dan gambar yang maksimal pada aktivitas sehari-harinya.

Pandemi COVID-19 membuat banyak perusahaan yang beradaptasi untuk menerapkan cara bekerja Work from Home (WFH), bahkan secara permanen

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News