Jadi Saksi e-KTP, Ganjar Sebut Surat Dakwaan Lucu

Jadi Saksi e-KTP, Ganjar Sebut Surat Dakwaan Lucu
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: dokumen JPNN.Com

Ganjar pun mengamininya.  “Dik, ini ada titipan,” ujar Ganjar menirukan ucapan Mustokoweni. “Saya bilang tidak usah," ujar Ganjar menimpali tawaran Mustokoweni.

Mantan anggota DPR yang kini menjadi Gubernur Jawa Tengah itu menegaskan, dirinya sedari awal sudah tidak mau menerima apa pun. Namun, majelis mencecarnya tentang adanya pihak yang menawarkan bingkisan.

Menurut Ganjar, tawaran bingkisan itu muncul saat dirinya berbicara dengan tiga stafnya usai rapat. Tiba-tiba ada seseorang yang tidak dikenalnya menghampirnya dan menyerahkan bungkusan.

"Saya pikir itu buku, tapi kok tidak seperti buku,” katanya.

Ganjar lantas bertanya tentang identitas pemberi bingkisan itu ke staf-stafnya. “Saya tanya dia siapa, tapi tidak ada yang tahu," ungkap Ganjar.

Dia kemudian meminta stafnya mengembalikan bingkisan itu. Namun, Ganjar tidak mencari tahu identitas pemberinya.(boy/jpnn)


Mantan Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ganjar Pranowo menganggap surat dakwaan korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News