Jadi Tersangka, Bupati Bonaran Merasa Tambah Pekerjaan

Jadi Tersangka, Bupati Bonaran Merasa Tambah Pekerjaan
Jadi Tersangka, Bupati Bonaran Merasa Tambah Pekerjaan

Mantan pengacara di Jakarta itu kemudian berjanji akan kooperatif menghadapi proses hukum ini. “Karena ini saatnya saya akan membuktikan diri apa memangnya yang sudah saya lakukan. Mereka (KPK) juga harus kooperatif, tunjukkan apa yang saya lakukan, jangan cuma katanya, katanya, mana buktinya?” tantang Bonaran seraya menyebutkan dirinya baru mengetahui status tersangkanya dari isi surat penggeledahan petugas KPK ke kantor dan rumah dinasnya pada Rabu (20/8) kemarin.

Meski telah ditetapkan tersangka, Bupati Tapteng Raja Bonaran Situmeang tetap menjalankan tugas-tugas pemerintahannya seperti biasa. Roda pemerintahan di jajaran Pemkab Tapteng juga tidak terganggu.

Kamis (21/8) pagi, Bonaran tampak membuka Lomba Kreatiftas Siswa SMA dan SMK di Auditorium SMA Negeri 1 Plus Matauli Pandan. Selepas itu, Bonaran langsung bertolak ke Aula Bina Graha Kantor Bupati Tapteng menghadiri pertemuan bertajuk 'Menampung Aspirasi Masyarakat'. Forum itu dihadiri para tokoh adat, tokoh masyarakat, dan tokoh agama perwakilan tiap kecamatan se-Tapteng, camat dan beberapa pimpinan SKPD Pemkab Tapteng, hingga sore.

“Saya masih berada di tengah-tengah masyarakat. Roda pemerintahan tidak terganggu. Saya punya jajaran SKPD dan staf yang sudah handal. Semua berjalan sesuai jadwal yang telah disusun sebelumnya. Hari ini saya bertemu dengan para tokoh masyarakat, adat dan agama yang telah diagendakan sejak pekan lalu,” pungkas Bonaran saat diwawancarai usai pertemuan itu. (ms)


SIBOLGA - Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Raja Bonaran Situmeang, mengakui, beban pekerjaannya bertambah karena harus juga mempersiapkan diri menghadapi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News