Jadi Tersangka, Urine Marini Diperiksa
Pascainsiden Penabrakan 18 Murid TK dengan Avanza
Sabtu, 03 Maret 2012 – 03:03 WIB
"Kata Bapaknya, Marini belajar mobil bulan September 2011. Aku dengar dari bapaknya, udah dua tahun dia mengajar di sekolah itu," kata Ardi yang mengenakan seragam AMPI saat datang.
Ardi juga mendengar dari orangtuanya, Marini masih berstatus sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Medan. Apakah mobil pribadinya? "Aku rasa beli seken dia ini," ujarnya.
Menurutnya, Jalan Beo, Kecamatan Sunggal adalah tempat ngekosnya Marini. "Keluarganya semua tinggal di Tanjung Balai," katanya sambil berlalu lantaran Marini belum berada di Satlantas Polresta Medan.(eza/joe/jpnn)
MEDAN - Marini, guru TK yang menabrak 18 muridnya di Perguruan Buddhis Bodhicitta, Medan, akhirnya ditetapkan jadi tersangka. Hal Ini disampaikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemenag Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar
- Penjaga Pondok Pesantren di Sukabumi Meninggal Dunia Akibat Longsor
- Kebakaran Melanda Pasar Panorama Bengkulu, 3 Ruko Hangus, Satu Keluarga Dilarikan ke RS
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini