Jajakan Diri Sembunyi-Sembunyi di Motel, Tarif Hmmm....

Jajakan Diri Sembunyi-Sembunyi di Motel, Tarif Hmmm....
PROSTITUSI. Para wanita yang diduga menjalankan bisnis prostitusi diamankan di ruang Kanit PPA Polres Mempawah, Sabtu (11/3) malam. FOTO: ARI SANDY/RAKYAT KALBAR/JPNN

“Dari informasi yang kami himpun, harga yang dibanderol untuk dapat berkencan, dipatok berkisar Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta sekali pertemuan,” ungkap Dedi.

Operasional motel dipastikan bakal ditutup jika pemiliknya terlibat dalam praktik terlarang itu.

“Kami akan cabut izin keramaiannya,” tegas Dedi.

Sementara itu, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak Ipda Mutia Kansa mengatakan, empat orang yang diduga komplotan prostitusi terselubung berhasil diringkus.

Dua di antaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka, yakni WT (18) dan YT (19).

“WT dan YT sudah kami tetapkan tersangka dan dijerat Undang-Undang tentang Trafficking dan pasal perlindungan anak. Sedangkan yang lainnya masih kami dalami keterkaitannya,” tegas Mutia.

Polisi juga merazia semua kamar di Motel Jumbo. Petugas mengamankan lima pasangan di luar nikah.

Mereka semua langsung dibawa ke Mapolres Mempawah.

Polres Mempawah membongkar praktik prostitusi terselubung di Motel Jumbo, Sungai Pinyuh, Kalimantan Barat, Sabtu (11/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News