Jalan Rusak Akibat Truk Pengangkut Batu Bara Berlalu Lalang, Gubri Syamsuar Berang

Jalan Rusak Akibat Truk Pengangkut Batu Bara Berlalu Lalang, Gubri Syamsuar Berang
Gubernur Riau Syamsuar meninjau jalan rusak di perbatasan Inhu-Inhil. Foto:Diskominfo Riau.

jpnn.com, INDRAGIRI HULU - Gubernur Riau Syamsuar berang liat kondisi jalan yang hancur dikarenakan truk pengangkut batu bara saat melakukan inspeksi mendadak di perbatasan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dengan Indragiri Hilir (Inhil), Senin (10/4).

"Truk-truk batu bara inilah yang menghancurkan jalan," kata Syamsuar.

Menurut Syansuar, muatan angkutan batu bara yang melintasi jalan melebihi kapasitas yang menyebabkan hancurnya ruas jalan di Provinsi Riau.

"Muatan truk yang lewat di jalan ini bisa mencapai 30 ton. Sangat tidak sebanding dengan kekuatan badan jalan," tandasnya.

Untuk itu, Syamsuar berjanji akan memanggil perusahaan batu bara yang beroperasi di Inhu agar bertanggung jawab dan mencari solusi atas kerusakan jalan di wilayah yang dilaluinya sehingga permasalahan angkutan ini bisa diatasi bersama.

"Jangan sampai kita cuma kebagian jalan rusak. Nanti kami panggil (pihak perusahaan), harus ada solusi penyelesaiannya," tegas Syamsuar.

Syamsuar menyayangkan masih banyaknya truk kelebihan muatan yang melintas di jalan lintas Kuala Cenaku perbatasan Kabupaten Inhu-Inhil.

"Terkait mobil pengangkutan yang muatannya lebih dari kapasitas, sebetulnya ada dikenakan sanksi. Namun, Dinas Perhubungan kan tak bisa juga setiap hari memberikannya. Terkait itu, kami akan tindak lanjuti bersama, dan kalau masih tidak bisa menyelesaikan masalah nanti akan kami panggil perusahaan itu," pungkas Syamsuar. (mcr36/jpnn)

Gubri Syamsuar berang ketika melihat langsung kondisi jalan rusak di perbatasan Inhu-Inhil akibat truk pengangkut batu bara kelebihan muatan berlalu lalang


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News