Jalan Sudah Lebih Baik, Macet Tetap Belum Hilang

Jalan Sudah Lebih Baik, Macet Tetap Belum Hilang
Jalan Sudah Lebih Baik, Macet Tetap Belum Hilang
Untuk jalur pantai selatan (pansela), meski keluar dari Bandung sudah ada jalan baru lingkar Nagreg, kemacetan bisa saja terjadi. Selepas keluar dari Nagreg, kemacetan biasanya terjadi di wilayah Kecamatan Limbangan"Malangbong menuju Tasikmalaya. Itu terjadi karena ada penyempitan jalan (bottleneck). "Jalan dari Bandung sampai Nagreg yang tadinya dua lajur menjadi satu lajur ketika masuk Garut," katanya.

Soeroyo mengakui dampak lancarnya jalur Nagrek nanti berpotensi meningkatkan kemacetan di Limbangan dan Malangbong yang terdapat banyak pasar tumpah. Untuk itu, telah dibuatkan jalan paralel sepanjang 2,6 kilometer di wilayah Gentong untuk mengalihkan kendaraan dari Tasikmalaya menuju Bandung. "Kalau Malangbong macet, kendaraan arah Tasikmalaya akan dialihkan ke jalur alternatif Sumedang-Wado," jelasnya.

Di perbatasan Jawa Barat"Jawa Tengah, kemacetan biasanya terjadi di simpang Pejagan yang merupakan titik pertemuan kendaraan yang keluar dari tol Pejagan dengan kendaraan yang melaju di jalan nasional dari Tegal. "Kalau dengar informasi simpang Pejagan menuju Jawa Tengah macet, pemudik disarankan tidak usah lewat tol Pejagan, mending keluar tol Kanci belok menuju Losari," tuturnya.

Daerah macet lain di Jawa Tengah diperkirakan terjadi di daerah Ciregol, tepatnya ruas jalan pegunungan antara Prupuk menuju Bumiayu. Tahun lalu jalan utama penghubung pantura menuju Purwokerto itu longsor di sebagian jalannya sehingga terjadi penyempitan, tetapi sekarang sudah diperbaiki. "Kalau macet di sana, kendaraan kecil bisa dialihkan ke jalur alternatif Kutamendala"Linggapura," tegasnya.

JUMLAH pemudik yang menggunakan jalur darat pada Lebaran tahun ini diperkirakan meningkat daripada sebelumnya. Yakni, dari 5,52 juta orang (2011)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News