Jalan Terjal Para Unggulan
Minggu, 20 Juni 2010 – 02:50 WIB

UNGGULAN - Rafael Nadal dan Roger Federer, dua unggulan utama di turnamen tenis Wimbledon kali ini. Foto: Rainbowskill.com.
LONDON - Perburuan gelar petenis terbaik berlanjut di grand slam Wimbledon yang dimulai pekan depan. Di tunggal pria, persaingan perebutan gelar juara tak jauh dari dua penghuni peringkat teratas ATP (Asosiasi Tenis Pria), Rafael Nadal (Spanyol) dan Roger Federer (Swiss). Sementara petenis peringkat satu dunia, Rafael Nadal, menempati grup bawah bersama petenis tuan rumah Andy Murray (unggulan keempat) dan finalis Prancis Terbuka 2009 dan 2010, Robin Soderling (Swedia). Nadal yang diunggulkan di tempat kedua akan menghadapi petenis Jepang, Kei Nishikori di babak pertama.
Perjalanan menuju peluang pertemuan dua kandidat juara itu diiringi fase yang berat. Federer akan menghadapi jalan berat untuk memenuhi ambisinya meraih gelar ketujuh Wimbledon. Juara bertahan dan unggulan utama itu berada di grup atas. Dia berpeluang untuk menghadapi petenis Amerika Serikat (AS) Andy Roddick (unggulan kelima), unggulan ketiga Novak Djokovic (Serbia), atau mantan juara asal Australia, Lleyton Hewitt di perempat final.
Baca Juga:
Di final Wimbledon tahun lalu, Federer mengalahkan Andy Roddick melalui pertandingan maraton lima set. Untuk kampanye mempertahankan gelar, Federer akan mengawali perjuangannya menghadapi petenis peringkat ke-65 asal Kolombia, Alejandro Falla.
Baca Juga:
LONDON - Perburuan gelar petenis terbaik berlanjut di grand slam Wimbledon yang dimulai pekan depan. Di tunggal pria, persaingan perebutan gelar
BERITA TERKAIT
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi