Jalur Masuk Kota Palu Terputus Akibat Banjir dan Longsor

Jalur Masuk Kota Palu Terputus Akibat Banjir dan Longsor
Akibat hujan yang mengguyur, jalur Trans Palu-Parigi mengalami longsor di beberapa titik. Akibatnya, jalur transportasi putus total. Foto ISHAK ARIF/RADAR SULTENG/JPNN.com

Menurut Mas Adi, jalan yang sudah tertimbung galian C itu, memang memerlukan perhitungan jika hendak dilakukan tindakan perbaikan. Namun pihaknya akan menunggu dulu sampai hujan berhenti dan longsor material galian C tidak turun lagi.

Banjir akibat hujan seharian juga terjadi di wilayah Kota Palu dan sekitarnya. Kondisi itu tidak hanya menimbulkan genangan air dimana-mana. Tetapi hujan deras seharian tersebut, mengakibatkan beberapa rumah warga tergenang. Seperti yang terjadi di Kelurahan Pantoloan Kecamatan Tawaeli.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Sulteng, hujan deras di wilayah ini menyebabkan salah satu danau di wilayah Ova Kelurahan Pantoloan meluap. Luapan danau tersebut menyebabkan banjir dan mengalir ke pemukiman warga. Akibatnya puluhan rumah warga tergenang.

"Air yang menggenangi rumah kita ini luapan air dari danau Sibili, yang ada di wilayah Kelurahan Pantoloan ini," ujar Aryani (54) salah satu warga yang rumahnya terendam.

Banjir itu menggenangi setiap rumah warga, setinggi lutut orang dewasa. Kondisi itu menyebabkan warga terpaksa memindahkan sebagian isi rumah yang berharga ke tempat yang lebih tinggi. "Di wilayah ini, ada sekitar tiga puluh rumah yang terendam, termasuk rumahku," katanya lagi. (nto/cr8/cdy)

Berita Selanjutnya:
Bakal Perluas KBS 2 Hektare

PALU -  Hujan deras yang mengguyur wilayah kebun kopi Minggu (26/1) mengakibatkan ruas jalan Trans  Sulawesi tepatnya di wilayah Kebun


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News