Jalur Trans Sulawesi Putus Akibat Tanah Longsor

Akan tetapi, petugas kesulitan menyingkirkan material longsor yang berupa batu besar, kayu, dan tanah.
"Tambahan alat berat telah menuju ke lokasi untuk membersihkan longsor tersebut dan diharapkan dapat bekerja cepat agar jalan kembali bisa terbuka untuk dilalui masyarakat," ujar Aksan.
BPBD Sulbar melaporkan ada delapan rumah warga hanyut pada sejumlah desa di Kecamatan Kalukku, empat di antaranya di Desa Sondoang.
Lalu, ada tiga rumah hanyut di Kelurahan Sinyonyoi Selatan, dan satu rumah hanyut dan satu tertimbun serta tiga tiang listrik tumbang di Desa Pammulukang.
Sejumlah fasilitas publik juga terkena dampak banjir, seperti sekolah, rumah ibadah, puskesmas, dan kantor desa.
Banjir juga memutus akses jalan sejumlah desa dan merusak areal perkebunan dan pertanian masyarakat.
Data sementara pemerintah di Mamuju mencatat sedikitnya 1.625 rumah terdampak banjir dan mengalami kerusakan, sementara 5.271 pengungsi dalam penanganan pemerintah Mamuju (antara/jpnn)
Jalur Trans Sulawesi putus akibat tanah longsor melanda sejumlah desa di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Ribuan warga terdampak banjir mengungsi.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Sempat Lumpuh Gegara Longsor, Jalan Kuantan Singingi–Pekanbaru Kini Dapat Dilalui
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Hujan Petir Diperkirakan Melanda Sejumlah Wilayah Ini, Waspada!
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung