Jambi Berstatus Siaga, 97 Personel Disebar, Brigjen Supriono: Jangan Pulang Sebelum

Jambi Berstatus Siaga, 97 Personel Disebar, Brigjen Supriono: Jangan Pulang Sebelum
Sebanyak 97 personel Satgas Gabungan dari TNI, Polri, Manggala Agni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi dan Polisi Hutan diberangkatkan ke sejumlah lokasi rawan karhutla di Provinsi Jambi. Foto: ANTARA/HO-Penrem Gapu

jpnn.com, JAMBI - Sebanyak 97 personel Satgas Gabungan dari TNI, Polri, Manggala Agni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi dan Polisi Hutan disiagakan.

Puluhan personel itu diberangkatkan ke sejumlah lokasi rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi.

Menurut Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono, Pemerintah Provinsi Jambi telah menetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla.

“Kami berangkatkan sebanyak 97 personel gabungan ke lokasi-lokasi yang rawan karhutla. Ini sebagai upaya pencegahan dalam pengendalian masalah karhutla," kata Pelaksana Harian Dansatgas Pengendalian Karhutla Provinsi Jambi, Sabtu.

Satgas Karhutla disebar ke lokasi yang menjadi target lokasi rawan Karhutla, yaitu di wilayah Kabupaten Muaro Jambi, Tanjab Barat, dan Tanjab Timur.

Danrem menegaskan upaya pencegahan lebih diprioritaskan dalam mengantisipasi bencana karhutla.

"Jangan sampai terlambat dilakukan, karena jika terlambat, pemadaman akan jauh lebih sulit untuk dilakukan,” jelasnya.

Danrem menegaskan agar para personil yang bertugas dapat melaksanakan sosialisasi tentang bahayanya karhutla kepada semua pihak.

Sebanyak 97 personel Satgas Gabungan dari TNI, Polri, Manggala Agni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi dan Polisi Hutan disiagakan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News