Jambret Kembali Berulah, Ibu Empat Anak Jadi Korban

Jambret Kembali Berulah, Ibu Empat Anak Jadi Korban
Mariana syok sesaat setelah dijambret. FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, SIDOARJO - Mariana menjadi korban kejahatan bandit jalanan pada Selasa malam (11/12) lalu, di Jalan Raya Trosobo. Persisnya di depan Masjid Ar-Rohman. Warga Desa Sambibulu, Taman, yang merupakan karyawan swalayan di Kecamatan Krian itu dijambret saat dalam perjalanan pulang.

Berdasar informasi, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 21.45. Mariana naik Honda Beat bernopol L 6225 FZ. Nah, di lokasi kejadian, motornya dipepet motor yang melaju dari arah belakang. Motor itu ditumpangi dua pria. Dalam waktu singkat, pria yang dibonceng langsung meraih tas cangklong korban. Mariana kaget. Dia berteriak maling.

Ibu empat anak tersebut juga sempat tarik-tarikan tas dengan pelaku. Namun, situasi sedang sepi. Bandit yang beraksi enggan melepas tarikan ke tasnya. Mariana akhirnya kalah tenaga. Nahas, dia justru kehilangan kendali kendaraannya. Bruakkk! Motornya terjungkal ke aspal. Warga sekitar kemudian berdatangan untuk menolongnya.

Awalnya, mereka mengira korban jatuh karena kecelakaan. Dugaan itu terpatahkan sejurus kemudian. Di sekitar motor ditemukan tali tas cangklong yang putus berwarna ungu. Mariana juga sempat menjelaskan peristiwa yang dialaminya. Meskipun tubuhnya lemas. Nyaris pingsan.

Kanitreskrim Polsek Taman Iptu Sigit Tricahyono mengaku sudah mendatangi lokasi bersama jajarannya setelah mendapatkan aduan dari warga. Yang hilang tas. Di dalam tas, terdapat dompet berisi uang dan surat-surat penting. Dari informasi, pelaku dua orang. Namun, kendaraannya belum bisa dipastikan. ''Hingga saat ini, korban juga belum buat laporan. Baru pemeriksaan awal,'' ungkapnya. (edi/c22/hud) 

Awalnya, mereka mengira korban jatuh karena kecelakaan. Dugaan itu terpatahkan sejurus kemudian.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News