Jangan Konsumsi Cengkih Berlebihan, Ini Bahayanya

Jangan Konsumsi Cengkih Berlebihan, Ini Bahayanya
Minyak cengkeh. Foto: organicfacts

jpnn.com - Selain menjadi bumbu dapur, cengkih juga bisa menjadi salah satu pengobatan alami juga loh. Karena sifatnya tersebut, maka cengkih wajib ada di dapur kita. Manfaat dari cengkih tidak perlu diragukan lagi, terutama untuk kesehatan.

Meski mempunyai banyak manfaat, namun jangan berlebihan dalam mengonsumsi cengkih. Sebab, cengkih bisa berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak. Berikut ini bahaya mengonsumsi cengkih berlebihan, seperti dilansir laman Stylecraze, Rabu (11/9).

1. Meningkatkan Pendarahan

Cengkih bisa meningkatkan risiko perdarahan dengan meningkatkan efek obat pengencer darah, seperti Warfarin. Cengkih juga mengganggu obat antiplatelet lainnya seperti aspirin, clopidogrel, dipyridamole, heparin, dan ticlopidine. 

2. Menurunkan Gula Darah Terlalu Banyak

Cengkih membantu menurunkan gula darah. Dalam sebuah penelitian, cengkih ditemukan bisa mempertahankan aktivitas antihyperglycemic untuk waktu yang lama. Ini adalah kabar baik, terutama bagi orang yang menderita diabetes. Tetapi ada kemungkinan rempah-rempah itu bisa menurunkan kadar gula darah Anda terlalu banyak, terutama jika Anda sedang menjalani pengobatan diabetes.

3. Menyebabkan Alergi

Eugenol pada cengkih bisa menyebabkan alergi. Senyawa eugenol bereaksi langsung dengan protein tubuh dan menyebabkan dermatitis kontak. Ini juga bisa menyebabkan iritasi lokal.
Cengkeh juga bisa menyebabkan alergi pada beberapa orang. Ini bisa terjadi pada pekerja yang terlibat dalam pabrik pengolahan rempah-rempah (cengkih), yang menghirup debu rempah-rempah. Iritasi saluran pernapasan atas dan bawah dan gangguan fungsi paru adalah dua gejala utamanya. Eugenol dalam cengkih juga bisa mengiritasi rongga mulut. Individu yang mengonsumsi cengkih terlalu banyak bisa mengalami sensasi hangat dan rasa sakit di mulut.

Cengkeh bisa berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak, di antaranya bisa meningkatkan pendarahan, dan keracunan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News