Janji Gagalkan Merger PPIB-PKBN

Janji Gagalkan Merger PPIB-PKBN
Janji Gagalkan Merger PPIB-PKBN
Pernyataan itu sekalian sebagai tanggapan Roder atas pernyataan salah satu pengusung keberatan atas hasil kongres PPIB, Saelam Moka, bahwa namanya telah dicatut dan digunakan secara tidak bertanggung jawab.

Kalaupun dia ditinggalkan sendirian oleh rekan-rekannya memprotes keputusan itu, dirinya tidak akan takut dan akan terus berjuang. Dia menegaskan dirinya bukan hendak mencari posisi politik tertentu dari hasil merger itu, dan juga tak menolak kehadiran Yenny Wahid di partainya.

Menurut Roder, dirinya hanya ingin agar semua aturan partai yang dibuat oleh pendiri PPIB ditegakkan secara benar.

"Teman-teman saya yang selama ini mengaktifkan kepengurusan harusnya tak diganti oleh mereka. Kalau saya di Jambi justru harus diganti. Karena sekarang saya berdomisili di Jakarta, tapi kok jadi pimpinan partai di Jambi," tukas Roder.

Roder dan kawan-kawan menganggap ada sejumlah kesalahan prosedural namun telah dilegalkan di dalam kongres yang berujung pada perubahan AD/ART partai. Selain diubahnya AD/ART, kongres tidak sah itu juga mengganti nama dan lambang partai menjadi PKBIB, serta mengangkat Yenny Wahid sebagai Ketua Umumnya. Keputusan itu didukung oleh Ketua Umum PPIB Kartini Sjahrir.

JAKARTA - Protes merger Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB) dan Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN) masih saja terus bergulir. Salah seorang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News