Janji Menteri Pertanian Bagikan Traktor Dicap Hanya Bentuk Kepanikan

Janji Menteri Pertanian Bagikan Traktor Dicap Hanya Bentuk Kepanikan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Foto:ist

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Centre For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, menilai pernyataan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang baru akan membagi traktor untuk petani di Ponorogo, Jawa Timur, bulan depan, hanya merupakan pernyataan panik. 

Meskipun disebut alasannya karena daftar isian pelaksanaan anggaran (Dipa) kementerian pertanian baru cair.

Menurut Uchok, kesan kepanikan muncul sebab penarikan traktor dari petani yang sebelumnya dilakukan, hanya membuat Presiden Jokowi malu. Presiden pada saat panen raya, di Ponorogo dua minggu lalu,  sudah menyatakan pemerintah akan memberi bantuan traktor sebanyak 41 ribu unit ke seluruh Indonesia.

Dari jumlah tersebut, untuk Ponorogo disebut akan memeroleh bagian 3 ribu buah. Namun setelah presiden meninggalkan lokasi, ratusan traktor yang dipajang di pinggir jalan, kembali diangkut menggunakan truk.

"Pernyataan Menteri Pertanian ini bukan hanya panik, tapi beliau juga harus berpikir serius untuk membagi traktor bagi petani bulan depan," katanya, Rabu (18/3).

Pasalnya, Amran dapat dituduh pembual besar atau tidak konsisten antara penyataan dengan kondisi di lapangan, jika apa yang ia ucapkan tidak terwujud. Apalagi mengingat kenyataan di lapangan, belum ada lelang pengadaan traktor di kementerian pertanian.

Berdasarkan data yang ada, hanya terdapat lelang tertanggal 18 Maret 2015, terkait pengadaan alat mesin pertanian berupa traktor sebanyak dua lelang sebesar Rp 1,7 miliar. Yang pertama, pengadaan traktor pertanian dengan paket anggaran Rp 650 juta dan pengadaan traktor besar satu unit dan traktor mini satu unit sebesar Rp 1 miliar.

"Kemudian pada tahun 2014 juga, pengadaan traktor pertanian hanya sebesar Rp 640 juta, tahun 2013 ada 4 item untuk pengadaan traktor dengan jumlah anggaran sebesar Rp 102 miliar dan pada tahun 2012 ada 5 item untuk pengadaan traktor dengan jumlah anggaran sebesar Rp 119 miliar," katanya.

JAKARTA - Direktur Centre For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, menilai pernyataan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang baru akan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News