Jatim Kekurangan Suplai Sapi

Jatim Kekurangan Suplai Sapi
Ilustrasi sapi. Foto: Eka P/Radar Banjarmasin/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Pasokan sapi siap potong di Jawa Timur menurun setelah Hari Raya Iduladha. Akibat berkurangnya stok sapi pejantan, kini banyak sapi betina yang dipotong.

’’Harga sapi jantan juga masih mahal,’’ kata Ketua Paguyuban Pedagang Sapi dan Daging Segar (PPSDS) Jatim Muthowif, Rabu (5/9).

Rata-rata harga sapi siap potong Rp 45.000–Rp 46.000 per kg timbang hidup. Harga tersebut bertahan sejak Iduladha lalu.

Menurut dia, kekurangan pasokan sapi siap potong tidak hanya karena tersedot untuk kurban, tapi ada beberapa faktor lain.

’’Sapi Jatim tidak hanya untuk kebutuhan di Jatim, tapi juga dibawa ke daerah lain seperti Kalimantan, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI,’’ imbuh Muthowif.

Selain itu, dengan banyaknya sapi betina yang dipotong tiap hari, pengaruhnya terhadap penambahan populasi besar.

’’Yang terjadi, penambahan populasi melambat,’’ jelas Muthowif.

Selain itu, pengawasan di perbatasan yang masih lemah memuat sapi yang keluar provinsi tidak terdata secara maksimal.

Pasokan sapi siap potong di Jawa Timur menurun setelah Hari Raya Iduladha. Akibat berkurangnya stok sapi pejantan, kini banyak sapi betina yang dipotong.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News