Jelang Akhir Tahun, SMA/SMK di Surabaya Makin Galau

Jelang Akhir Tahun, SMA/SMK di Surabaya Makin Galau
140 Sekolah tak Bisa Gelar UNBK Mandiri. Foto Dokumen JPNN.com

Pihak sekolah juga sudah memberikan informasi kemungkinan sekolah tidak gratis lagi kepada wali murid.

Apalagi, biaya kebutuhan meningkat. ''Yo opo maneh, bikin kebijakan sendiri juga nggak bisa,'' ucapnya.

Untuk SMAN 9, rata-rata wali muridnya mampu jika sekolah tidak gratis lagi.

Sadeli memperkirakan jumlah siswa tidak mampu tak sampai 5 persen. Karena itu, mereka masih bisa menggratiskan biaya sekolah bagi siswa tidak mampu.

''Wali murid juga masih menunggu keputusan pemprov. Semoga segera ada keputusan, tinggal dua hari lagi,'' paparnya.

Kepala SMKN 12 Abdul Rofiq menyampaikan, hingga saat ini sekolah belum berani membahas penarikan sumbangan penyelenggaraan pendidikan (SPP) untuk kegiatan pembelajaran yang dimulai Januari 2017.

Dia masih menunggu petunjuk pemprov. Apalagi, saat ini pemkot dan pemprov masih mencari formulasi agar Surabaya bisa mengalokasikan anggaran untuk SMA/SMK.

''Belum sampai bicara ke sana,'' ungkapnya.

JPNN.com-- Pengelolaan SMA/SMK oleh pemerintah provinsi tinggal menghitung hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News