Jelang Debat Pilkada, Eri Cahyadi Minta Restu Guru dan Sahabat
jpnn.com, SURABAYA - Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyempatkan diri secara khusus meminta doa restu kepada guru dan temannya semasa di bangku SD, SMP dan SMA, jelang debat perdana Pilkada Surabaya, Rabu (4/11).
Reuni yang digelar pada sebuah rumah makan di Jalan Musi itu diikuti oleh puluhan orang perwakilan mantan guru dan teman semasa sekolah Eri Cahyadi di bangku SD Ketintang 3, SMP 21 dan SMA 21 Surabaya.
Setelah memberikan sambutan kepada teman-temannya di SD, SMP dan SMA, Eri minta doa dari para gurunya.
Saat lantunan doa dibacakan oleh pensiunan guru, Eri terlihat berkaca-kaca.
"Ya Allah dengan rida-Mu, kami bapak ibu guru SDN 3 Ketintang, SMPN 21, dan SMAN 21 mengizinkan dan merestui Pak Eri menjadi Wali Kota Surabaya," kata perwakilan pensiunan guru SMPN 21 Surabaya, Senin (2/11).
"Semata-mata hanya dengan rida-Mu pula, semoga jalan Nak Eri menjadi Wali Kota Surabaya tidak ada halangan apa pun," kata guru tersebut.
Setelah itu, perwakilan guru dan teman semasa sekolah Eri Cahyadi terlihat mengamini doa pensiunan guru tersebut. Suasana menjadi haru.
Setelah acara usai, Eri mengungkapkan, ia mengungkapkan guru ialah ibarat sosok orang tua yang tidak bisa tergantikan perannya.
Perwakilan guru dan teman semasa sekolah Eri Cahyadi mengamini doa pensiunan guru tersebut. Suasana menjadi haru.
- Pilkada Surabaya 2024, Risma Masih Memiliki Pengaruh
- Tahun Depan Gaji dan TPP PPPK Bisa Rp 9 Juta, yang Bilang Bukan Orang Sembarangan
- Atikoh Ganjar Raun-Raun di Jalan Tunjungan, Massa Meruah, Surabaya Pecah
- Guru Honorer jadi PPPK SK Juli 2023 Gaji Dipotong? Simak Penjelasan Resmi
- Cerita Kebun Raya Mangrove, Walkot Surabaya: Arahan Bu Mega hingga Entaskan Kemiskinan
- Disambut Gubernur Khofifah, Megawati Bakal Resmikan Kebun Raya Mangrove