Jelang Iduladha, Ahmad Sahroni Minta Polri Ikut Awasi Penyebaran PMK

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyoroti kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) yang sudah menyebar di seluruh Indonesia.
Dia pun menyarankan agar Polri ikut membantu pemerintah dalam menangani penyebaran PMK, terlebih menjelang hari raya Iduladha.
“Beberapa hari menjelang hari raya Iduladha, maka sudah diperlukan intervensi yang lebih tegas dari otoritas, dalam hal ini kepolisian,” kata Sahroni di Jakarta, Senin (4/7).
Dia menilai semakin parahnya penyebaran PMK di beberapa wilayah di Indonesia, maka Polri perlu turun secara langsung mengecek kualitas hewan kurban yang akan disebarluaskan di seluruh Indonesia.
Karena itu, dia meminta kepada Kepolisian mengerahkan aparatnya untuk turun langsung melakukan “sweeping”.
Hal itu dilakukan untuk memastikan agar hewan kurban tidak menderita penyakit.
“Jangan sampai daging yang ke warga sudah terinfeksi dan tidak layak makan, khawatir malah jadi masalah baru nanti,” ujarnya.
Sahroni juga meminta kepada kepolisian untuk bekerja sama dengan lembaga terkait seperti Kementerian Pertanian dan lembaga sejenis untuk melakukan edukasi terutama kepada peternak terkait ciri-ciri dan gejala PMK.
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyoroti kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) yang sudah menyebar di seluruh Indonesia.
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang