Jelang Pulang, Habib Rizieq Menyampaikan Kalimat Ancaman

Jelang Pulang, Habib Rizieq Menyampaikan Kalimat Ancaman
Pengendara sepeda motor melintasi spanduk Habib Rizieq Shihab di Jalan Saco Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (12/8). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menyampaikan pernyataan keras ditujukan kepada pihak yang menyebutnya menghadapi masalah overstay atau melewati batas tinggal selama berada di Arab Saudi.

Habib Rizieq mengancam akan menuntut secara hukum pihak yang menyebutnya overstay.

"Siapa yang mengatakan overstay? Berarti menuduh saya melakukan pelanggaran, akan saya tuntut secara hukum," kata Rizieq seperti disiarkan akun Youtube Front TV, Rabu (4/11).

Habib Rizieq menegaskan bahwa dirinya tidak mengalami overstay.

Pasalnya, dia mendapatkan perpanjangan visa untuk tinggal di Arab Saudi setelah bayan safar-nya ditolak.

Sebagai catatan, bayan safar ialah izin keluar atau exit permit, yang sebenarnya berupa surat perintah untuk mendeportasi warga negara asing yang melakukan pelanggaran imigrasi atau pelanggaran hukum di Arab Saudi.

"Jadi saya tidak ada overstay. Jangan nanti sembarang ngoceh mengatakan ini overstay, enggak begitu," timpal Habib Rizieq.

"Sudah tidak ada lagi itu cerita overstay. Itu buang ke tong sampah, kami tidak overstay," papar dia.

Habib Rizieq pulang ke Indonesia pada 10 November, dia membantah menghadapi masalah overstay di Arab Saudi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News