Jembrana Perkuat Bali Recovery Lewat Festival Gilimanuk 2019
Berikutnya, tampil Tari Galang Bulan dengan iringan gamelan Jegog. Tari Galang Bulan menjadi gambaran keceriaan kaum remaja Bali saat bulan purnama. Mereka mengisi malam dengan kegembiraan bersama kerabat lain. Gamelan Jegog juga mengiringi Tari Semara Ratih yang disajikan oleh Sanggar Seni Sukarya.
“Budaya Bali memang adiluhung. Tariannya sarat makna dan nilai. Gerakan dan alur tariannya menjadi gambaran kehidupan masyarakat Bali pada umumnya. Lebih unik, Bali juga memiliki koleksi alat musik dengan alunan nadanya yang indah. Jegog ini menjadi kekayaan musik Bali yang luar biasa,” jelas Ricky.
Pembukaan Festival Gilimanuk 2019 makin berwarna dengan tampilnya Lawak Rare Kual, Pengkola Band, hingga show Jun Bintang. Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenparekraf Rizki Handayani mengatakan, Jembrana semakin eksotis.
“Jembrana semakin eksotis dengan bergulirnya Festival Gilimanuk 2019. Bragam konten budaya yang disajikan bersatu dengan alam Gilimanuk yang indah. Jembrana menjadi pilihan menarik untuk berlibur di pekan ini. Silahkan datang dan berkunjung ke Jembrana,” papar Rizki. (adv/jpnn)
Jembrana turut memperkuat program Bali Recovery melalui Festival Gilimanuk 2019.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Fesbul Gelar Workshop Film Untuk Meningkatkan Kualitas Sineas Muda
- Gandeng Kemenparekraf, Mudik Bareng MS GLOW 2024 Berangkatkan 500 Pemudik
- Kongres APAO 2024, Kemenparekraf Sebut Sektor Ini Memberi Dampak Ekonomi Positif
- Kemenparekraf Dorong Pelaku Usaha Terapkan Sustainable MICE Event
- Workshop Fesbul di Solo Tingkatkan Kreativitas Sineas Muda
- 4 Agenda Wisata Sulsel Masuk Karisma Event Nusantara 2024, Apa Saja?